Sunday, 27 March 2011

Throne's 2nd Anniversary

DOA UCAPAN SYUKUR



Di ulang tahun yang kedua ini kami bersyukur untuk karya-Mu dan kehadiran-Mu  di dalam pelayanan kami. Jika sampai hari ini kami ada seperti kami ada itu karena anugerah-Mu. 

Terus pimpin kami Tuhan dan urapi kami sampai kehendak-Mu digenapi. 

Kami minta melalui pelayanan kami Engkau bertahta di atas pujian dan penyembahan umat-Mu. Terpujilah Nama-Mu. Amin

In this 2nd anniversary we are grateful for Your work and Your presence in our life and our ministries. If until today we are as we are it because of Your grace. 
Father God, please continues to lead us and anoint us untill Your will be fulfilled in us. 
We ask You through our ministries You are enthroned on the praise and worship of your congregation. Blessed Your Mighty Name. Amen.

Saturday, 26 March 2011

Worship is Life Style

By Darlene Zschech

We often hear the phrase "Worship is a lifestyle". What does this really mean? It simply means to live a life of love. To love extravagantly. The first commandment, to LOVE the Lord your God with ALL your heart, with ALL your soul, and with your entire mind, means exactly that. You make a heart and mind decision to continually seek first the Kingdom of God, and to OBEY the Spirit of God in your life, as He calls you on to a greater and deeper knowledge of Himself.

Worship requires something of you, and that is OBEDIENCE.
Why do people cringe away from obedience? I believe it is because it requires a response. John 14:12 says, "Whoever has my commands and OBEYS them, he is the one who LOVES me. My Father will love him who LOVES me, and I too will LOVE him and show myself to him."

And verse 23 says, "If anyone LOVES me, he will OBEY my teaching. My Father will LOVE him and we will come to him and make our home with him. He who does not LOVE me will not OBEY me. These words you hear are not my own, they belong to my Father who sent me." LOVE and OBEDIENCE are tied together.

Every time you open up your heart in obedience to God and worship Him with all your heart, all your mind, and all your soul, our beautiful Lord responds with His magnificent presence. You need to continually be in the presence of God. Not only on Sundays, in a corporate place of worship, but in that secret place that maybe only you and the Lord will ever know about.

It's in this place of worship that you find yourself needing to respond to the Lord, to whatever He is asking, as WORSHIP PULLS BACK THE LAYERS OF YOUR HEART – TO EXPOSE WHAT'S REALLY THERE.

CONFESS
In Isaiah 6… when Isaiah caught sight of God he was moved to confess his sin.
When your humanness is confronted by the magnificence and holiness of God, you are made SO aware of your need for God’s grace and his cleansing power in your life. If you have unforgiveness, anger, jealousy, bitterness… ask God to forgive you. Romans 12:1 teaches us how to live this life of worship and love.

TRANSPARENCY
Psalm 51 says it so well, that when you are in the presence of the Lord, you become totally transparent and honest and your heart and soul cry out to pray "create in me a clean heart, oh God, and renew a right spirit within me". Read the Message Bible translation – it will inspire you to greater heights.

CLARITY
As you simply and wholeheartedly LOVE and ADORE your God, you receive revelation and understanding of your kingdom purpose. Romans 8:28 reveals that "… in all things God works for the good of those who LOVE Him, who have been called according to His purpose". Many Christians spend their lifetime frustrated at never knowing their Kingdom purpose. I challenge you to get in the presence of God, have an open heart to hear His voice, for He desires ALL He has planned for you even more than you do!

HUNGER
Another heart response is that your hunger for the things of God, your hunger for His Word and His truth increases. John 7:37! If anyone is thirsty, let him come to me and drink. Whoever believes in me, as the scriptures have said, streams of living water will flow from within him. Say YES to the Lord calling you to know Him more through his Word. It is LIFE to your soul.

REST COMES
Psalm 91:1 "He who dwells in the secret place of the Most High, shall abide in the shadow of the Almighty."

Joy and strength are found in His dwelling place, in His presence. If you feel like you are continually running on empty, then again, you need to respond and obey the Spirit of God and GET IN HIS PRESENCE. If I have learned one thing, it is that we were never meant to live this supernatural call, with purely natural ability. You will not make it… BUT if you take God at His Word, live in His presence, life a life of love, and respond to His voice, you WILL live your entire lifetime growing in the knowledge of Christ, always fresh and strong in the Word, and living a life that people will want to follow.
... And you thought worship was all about songs!


Love,
Darlene

* This article was originally published in the Hillsong Magazine.

Thursday, 24 March 2011

Doakan Naoyoshi Sato

Misionaris Kristen di Jepang mengatakan kepada CBN News bahwa orang yang diberi tugas untuk memperbaiki kompleks pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Fukushima Dai-ichi adalah Naoyoshi Sato, yang juga merupakan anggota dari sebuah komunitas Kristen kecil di negara itu.

Sato adalah Wakil Menteri Konstruksi dan Transportasi. Sato ditempatkan untuk memimpin dan bertanggung jawab atas tim yang bertugas untuk mendinginkan reaktor yang terlalu panas di reaktor nuklir yang sedang terancam ini.

Orang Kristen di Jepang meminta gereja di seluruh dunia untuk berdoa bagi Sato. Mereka mengatakan Sato membutuhkan hikmat dan kekuatan Tuhan untuk menanggung beban berat yang berpotensi menghancurkan dunia ini dan mencegah malapetaka nuklir serta menghentikan radiasi nuklir yang bocor dari reaktor setelah gempa berkekuatan 8.9 SR dan dihantam gelombang tsunami.

Enam unit reaktor nuklir di kompleks ini semuanya memperlihatkan adanya masalah setelah gempa bumi dan tsunami yang melanda negeri ini telah merusakkan sistem pendingin reaktor nuklir.


Ini adalah bencana terburuk setelah Perang Dunia II. Data terbaru yang dikeluarkan pemerintah Jepang, jumlah korban meninggal dan hilang akibat gempa dan tsunami ini mencapai 21 ribu jiwa. Ribuan bangunan dan infrastruktur hancur, ratusan ribu jiwa kehilangan tempat tinggal. Sampai hari ke-12 masih ada gempa susulan yang mengguncang Jepang dan listrik di daerah bencana masih padam. Sementara itu masyarakat Tokyo berbondong-bondong membeli air minum dalam kemasan karena air kran terkena radiasi yang berbahaya bagi kesehatan khususnya bayi dan anak-anak. 



Mari berdoa agar melalui tangan Sato, kuasa Tuhan turut bekerja dan meluputkan Jepang serta dunia pada umumnya dari dampak radiasi nuklir yang mematikan.

Wednesday, 23 March 2011

Lagu "Alejandro" Lady Gaga adalah Penghujatan

Mungkin Anda tahu atau pernah mendengar lagu "Alejandro" yang dibawakan oleh Lady Gaga. tidak bisa dipungkiri, banyak sekali orang di seluruh dunia menggemari lagu tersebut. Tetapi tahukah Anda bahwa dengan lagu itu Setan dengan sangat halus menyelinap ke dalam hidup orang-orang untuk mencuri dan menghancurkan jiwa-jiwa!

Kita bahkan tidak menyadari bahwa hanya dengan menyanyikan lirik sebuah lagu tampaknya 'tak berdosa' apalagi musiknya dan liriknya kelihatan bagus, padahal kita sudah membuka pintu lebih luas untuk roh jahat masuk!
 
Alejandro 'berarti: manusia pembela dan pelindung' (ALLAH).
'Fernando' berarti: bersemangat untuk perdamaian (YESUS).
'Roberto' berarti: terang atau shiningly berbingkai (ROH SUCI).
'Babe' adalah sama sebagai 'anak'
 
Mari perhatikan sekali lagi liriknya:

"Don't call my name; don't call my name,
Alejandro(GOD).
I'm not your child, i'm not your child, Fernando (JESUS). 
Don't call my name; don't call my name, Roberto (HOLY SPIRIT).
Alejandro; Alejandro (GOD), Just let me go."
["Jangan panggil nama-ku, jangan panggil nama-ku, Alejandro (Allah). Saya bukan anak-mu, aku bukan anak-mu, Fernando (Yesus). Jangan panggil nama-ku, jangan panggil nama-ku, Roberto (ROH SUCI) Alejandro; Alejandro (Allah), Biarkan aku pergi."]
 
Saudara-saudariku, Stop! berhentilah mendengarkan Lady Gaga
Nama asli Lady Gaga adalah Stefani Joanne Angelina Germanotta. Dia telah menjual jiwanya kepada Setan untuk ketenaran dan keberuntungan. Tiba-tiba saja dalam waktu sekejab ia telah memiliki delapan juta pengikut di Twitter, artis dengan penjualan paling top, dan pemenang dari Grammy Award. Hal ini jelas menunjukkan iblis bekerja!
 
Ingat foto dia di dalam telur dilakukan di kayu salib? Menetas dari telur menandakan kelahiran kembali dari si darah dingin. Tanduk ditanamkan di bahunya dan tulang pipi menunjukkan penjelmaan mempelai perempuan dari Setan!
I received it, and I've passed it on. The blood is off my shoulder...

Mengkampanyekan Homoseksual
Sementara 'Born This Way' mendapat masalah di radio Malaysia. Lirik lagu wanita 24 tahun ini dianggap mengkampanyekan  homoseksualitas, sehingga bos radio memerintahkan untuk mengedit lagu tersebut.

Beberapa lirik dalam lagu tersebut dihilangkan oleh mereka. Lewat wawancaranya dengan Google, dilansir NME, Kamis (24/3/2011) Lady mengaku tidak setuju dengan hal tersebut. kendati demikian pihak radio tetap pada pendiriannya untuk "memotong" lirik lagu tersebut.

Foto-Foto Lady Gaga 
Foto-foto berikut ini adalah pakaian yang dikenakan oleh Lady Gaga, bukan sekedar kostum atau asesorist untuk manggung melainkan menunjukkan siapa yang dia sembah.

Lady Gaga dengan tanduk setan



Lady Gaga dengan kostum Anubis (setan versi bangsa Mesir)

Lady Gaga mempersembahkan darah

Lady Gaga memakai lambang iluminity (satu mata)



THE THRONE SIAP RILIS ALBUM BARU

* SALAH SATU GROUP BAND ROHANI KRISTEN PAPAN ATAS ATAU TERFAVORIT *   



Personil:
Vocal : Alvin AFI/Base Jam, Cindy AFI, Evy Muliana
Saxophone : Damez Nababan
 Keyboard : Edward Ricky
Bass : Toby Putra
Drum : Lukas Budi S.


Setelah 10 tahun tidak ada group musik rohani Kristen baru yang muncul di Indonesia, satu group band bernama THRONE berdiri di Jakarta.  Dimotori Alvin Kurniawan alumni AFI 3 menggebrak dengan musik pop british merelease album berjudul COME.

Dengan kualitas vocal yang dimiliki Alvin, Cindy dan Evy menjadikan album yang sebagian besar hasil karya sendiri ini memiliki kualitas dan nilai tersendiri serta mudah dinyanyikan oleh semua orang. Selain itu Throne juga didukung para musisi yang handal seperti Damez Nababan juara 1 'Yamaha Blast 2009' dan 'Asian Beat 2009' di Yokohama Jepang.

Pada awal debutnya, THRONE sempat mengalami bongkar pasang musisi karena untuk mencari format yang pas dan memiliki kesehatian dalam visi. Drummer yang pada awalnya dipegang oleh Shandy Satya karena kesibukan study akhirnya diganti oleh Lukas dan sempat sebelumnya mencoba dengan additional player yaitu Arief WB (drummer The Adlys Band). Demikian juga dengan bass yang sebelumnya dipegang oleh Erwin Suryajaya, karena harus pulang kampung untuk melanjutkan bisnis keluarga, Erwin digantikan oleh Agus Kristianto dan tidak lama kemudian diganti oleh Toby Putra sampai hari ini. Keyboard yang sejak awal dipegang oleh Alvin di album pertama sempat dipegang oleh Andy Mamora Usman yang akhirnya dimainkan oleh Yosef Sitompul dan sesekali diganti oleh Nainggolan's brother yaitu Edward Ricky dan Alber Richardo.

Album THRONE dapat diperoleh di toko-toko buku Kristen dan toko musik serta counter-counter gereja di seluruh Indonesia.

Pada bulan Oktober 2010, personil THRONE mrendapat penghargaan sebagai pemenang atau juara 1 "Unlimited Band Festival" di kota bandung yang diikuti oleh band-band Kristen dengan skill yang luar biasa dari berbagai kota di Indonesia. Dan sekali lagi Damez Nababan dinobatkan sebagai The Best Player di event tersebut.

THRONE sudah melakukan perjalanan pelayanan panjang untuk melayani undangan untuk berbagai acara Gereja/Perusahaan spt: KKR, Perayaan Paskah, Natal, Konser Musik, dll di berbagai kota di Indonesia dan manca negara.


Mulai April 2011 secara resmi berdiri sendiri sebagai band rohani indi, lepas dari label yang selama ini menaungi dan menggunakan nama "THE THRONE." 


Pada saat ini THE THRONE sedang mempersiapkan pembuatan album terbaru yang akan rilis pada akhir tahun 2011. THE THRONE berdoa kiranya Tuhan memberikan kelonggaran dan membuka pintu-pintu kesempatan yang baru melalui album yang baru nanti supaya lebih banyak menjadi berkat bagi banyak orang. Tentunya belajar dari kesalahan dan kekurangan baik dalam live perform maupun dari proses pembuatan album terdahulu.
 



Informasi Hubungi :
The Throne Management
HP / Telp. 08561121123, 08881410010

Email :
thronecom@gmail.com
info@throneband.com

Facebook:

website:

Video :

Africa United Film Yang Menggugah Inspirasi

BERBEKAL MIMPI DAN BOLA DARI KONDOM MENCAPAI AJANG PIALA PIALA DUNIA

Africa United mengambil latar belakang sepak bola dengan mengambil momen euforia Piala Dunia yang dihelat di Afrika Selatan tahun lalu.

Namun pesta sepak bola empat tahunan itu bukanlah fokus dari film garapan Debs Gardner-Paterson, sineas asal Inggris ini. Event Piala Dunia hanya digunakan sebagai plot device belaka. Lewat mata dan tingkah laku anak-anak, penonton diajarkan tentang persahabatan dan persaudaraan,
iman, persatuan dan kesatuan, team work, passion, perjuangan dan usaha keras dalam mewujudkan impian serta harapan.  

Dudu Kayenzi, remaja miskin dan yatim piatu berusia 13 tahun asal Rwanda. Dia selalu mengenakan seragam Fernando Torres saat masih merumput bersama skuad Liverpool, Inggris dilengkai dengan jas lusuh. Dia adalah seorang gila bola yang sangat bersemangat bila menyangkut persepakbolaan atau mungkin sok tahu.

Dudu bersahabat karib dengan Fabrice Kabera, anak bertubuh jangkung dari keluarga kaya dan memiliki bakat sepak bola dan bermimpi menjadi pesepakbola legendaris. Phillipe Baku, seorang pencari bakat dan panitia lokal Piala Dunia melihat aksi Fabrice saat sedang memecahkan rekor lokal menendang bola non-stop
sebanyak 502 kali tendangan. 

Menyaksikan remaja itu memiliki bakat bagus, Fabrice ditawari audisi menjadi salah satu Anak Pendamping pada seremoni pembukaan. Dengan kocaknya, Dudu berlagak bagai Arsene Wenger dan memproklamirkan diri sebagai manajer Fabrice lalu menyetujui bahwa mereka akan hadir saat audisi dua hari lagi di Kigali, ibu kota Rwanda. Bersama adik perempuan Dudu, Beatrice, mereka bertiga nekat berangkat menyelinap ke dalam bus.  

Karena ke-sok tahuan Dudu, mereka salah naik bus dan tersasar ke Kinshasa, Kongo. Mereka pun tak mungkin mengejar audisi yang telah terlambat. Namun, semangat mereka tak pupus. Dudu menyakinkan Fabrice untuk langsung menuju Afrika Selatan dan dengan yakin berkata, “Impossible is nothing. Di kamp pengungsi PBB, mereka bertemu dengan Foreman George, seorang tentara anak-anak yang desersi dari kelompok pemberontak. George pun bergabung dengan mereka ketika kabur dari kejaran tentara pemberontak dengan membawa kabur sejumlah uang pecahan dolar Amerika. 

Africa United ini mendapat anggota tambahan saat bertemu dengan Celeste, gadis pelayan sekaligus tuna susila yang bekerja di resor pinggir pantai di Tanzania. Celeste membantu mereka kabur dari pemilik resor yang selama ini memperbudaknya.

Ketegangan memuncak saat tentara pemberontak berhasil menangkap mereka di sebuah warung dan terjadi kekerasan, akhirnya mereka berhasil lolos walaupun uang yang dibawa George harus diserahkan kepada para pemberontak.  Petualangan mereka berlanjut ke Zambia lalu Zimbabwe. Saat beristirahat, Dudu pingsan dan sakit parah. Di rumah sakit, diagnosa dokter mengejutkan grup itu, Dudu terjangkit HIV dan selama ini ia menyembunyikan hasil tes saat di Zambia hanya agar dirinya tidak menghambat perjalanan mereka.

Setelah melakukan perjalanan panjang yang melelahkan sejauh 3000 mil atau kurang lebih 4.828 kilo meter melewati hutan belantara, sungai, danau, gunung dan lembah serta menembus tujuh negara tanpa sepatu, bekal dan paspor ... 

Africa United berhasil mencapai perbatasan Afrika Selatan. Masalah belum selesai, mereka tertangkap basah sebagai pendatang ilegal dan tidak diijinkan masuk wilayah hukum Afrika Selatan.  Bola dari kondom karya Dudu yang dibungkus plastik dan dirajut dengan tali rafia dirampas tentara penjaga perbatasan, dipermainkan oleh tentara dan petugas imigrasi, Fabrice tidak terima dan langsung menerjang masuk dan mengecoh mereka dengan kehebatan dan kelincahannya mempermainkan bola. Alhasil Africa United “memenangkan” pertandingan melawan tentara dan petugas imigrasi. Sebagai hadiah mereka diijinkan masuk ke perbatasan dan diantar dengan mobil polisi sampai ke stadion Soccer City tempat upacara pembukaan Piala Dunia 2010. 

Disitulah akhirnya Fabrice tampil ke tengah stadion bersama-sama anak-anak dari seluruh benua Afrika lainnya yang sudah lulus audisi untuk menjadi pendamping di upacara pembukaan, dengan tetap memegang bola “kondom” karya Dudu sahabatnya. Airmata bahagia mengiringi keberhasilan ini dan Dudu yang lucu, selalu optimis dan penuh semangat menghembuskan nafas terakhirnya karena HIV/AIDS. 

Africa United menjadi film pertama yang melakukan syuting di negara-negara rawan konflik seperti Rwanda, Burundi, Kongo, Zambia, atau Zimbabwe, film ini juga mengangkat sisi lain lain Afrika yang unik dan menawan. Menguak wajah Afrika yang ceria dan optimistis.

Africa United bisa disetarakan sebagai Slumdog Millionaire dari Afrika. Namun, bila Film Terbaik Oscar 2009 garapan Danny Boyle itu terlalu mengeksploitasi kemiskinan di India,
Africa United tetap menjaga agar film ini tetap pada level tontonan keluarga.

Isu-isu serius yang diangkat seperti masalah penularan HIV/AIDS, kemiskinan, konflik perang saudara, perekrutan tentara anak, krisis ekonomi dan eksploitasi perbudakan serta seks, tetap diredam dan ditempatkan sesuai sebagai porsinya.  


Tokoh Dudu tetap memberi semangat kepada Fabrice yang kurang percaya diri dan terkungkung oleh pemaksaan keinginan ibunya, sama seperti tokoh Heri yang cacat di film Garuda Di Dadaku, tapi tetap memberikan dukungan dan dorongan kepada tokoh Bayu yang ditentang oleh Ikranegara sebagai Pak Usman, Kakek Bayu. Kedua fi lm juga menyuguhkan komedi dan drama yang ditampilkan lewat dialog sindiran dengan timing yang sesuai.

Usaha agar film ini tetap berada dalam level tontonan keluarga juga terlihat pada segmen dongeng dalam gaya animasi stopmotion dari kertas/lilin yang diceritakan Dudu secara berse
ling. Secara keseluruhan, sebagaimana Garuda di Dadaku dan A Barefoot Dream produksi Korea Selatan, Africa United berhasil memberikan sebuah kisah inspiratif yang menggugah, memberi gambaran contoh keteladanan bagi anak-anak, iman di tengah kesulitan, pengharapan kepada Tuhan di tengah penderitaan, optimisme dalam kehidupan, untuk mengejar mimpi dan berusaha mewujudkannya.  

Selain itu, film ini juga menyadarkan penonton dewasa akan mirisnya keadaan sosial dan gelapnya masa depan bagi anak-anak tersebut bila tidak ada tindakan untuk mengubahnya. Andai saja para elite khususnya pengurus sepakbola negeri ini yang sedang ribut memperebutkan ‘kedudukan’, rasanya mimpi sepak bola Indonesia semakin maju dan profesional bisa terwujud. “Make Football, Not Politics and Corruption!”

Tuesday, 22 March 2011

Jepang Bangsa Yang Tangguh

Sekalipun dalam kondisi krisis akibat gempa bumi dan tsunami, disusul radiasi nuklir akibat bocornya PLTN Fukushima Daiichi, masyarakat Jepang menunjukkan kebersamaan dan kekuatan karakter untuk bangkit kembali. Sikap itu berangkat dari kemauan melakukan otokritik atas apa yang sudah dipersiapkan dan apa yang seharusnya dilakukan pada masa depan.

Berbeda dengan Jepang, saat bencana mendera Indonesia, seperti gempa, tsunami, dan letusan gunung berapi yang susul-menyusul dalam enam tahun terakhir, terlihat betul kelemahan bangsa ini, dari ketidaksiapan infrastruktur, kacaunya manajemen bencana, hingga penjarahan oleh masyarakat.
Kekeliruan itu terus berulang hingga gempa dan tsunami terakhir melanda Mentawai serta Gunung Merapi meletus, akhir tahun 2010 lalu.

Bahkan, negara maju lain, seperti Amerika Serikat, terbukti tidak sekuat Jepang saat menangani badai Katrina. Penjarahan terjadi di wilayah Louisiana setelah badai terjadi.

Pakar bencana dan gempa Jepang setelah gempa dan tsunami mengakui, bencana kali ini melampaui perkiraan dan antisipasi yang telah dilakukan. Namun, mereka yakin mampu belajar dari bencana ini untuk bersiap diri lebih baik mengantisipasi bencana berikutnya.

Teruyuki Kato, profesor gempa dari Earthquake Research Institute The University of Tokyo, mengatakan, banyaknya korban yang jatuh dalam gempa bumi dan tsunami terjadi karena pemerintah dan ilmuwan gagal mengantisipasinya.

”Kami sudah menerapkan sistem pencegahan tsunami, juga pendidikan kepada masyarakat agar waspada bencana. Ternyata bencananya lebih besar dari perhitungan,” katanya. Kato mengatakan, para ilmuwan di Jepang sudah memperkirakan terjadi gempa bumi di sekitar Miyagi. ”Perkiraannya terjadi dalam 30 tahun ini dengan kemungkinan 99,9 persen. Kekuatan gempanya diperkirakan hanya 7,4 skala Richter dengan tsunami maksimal 6 meter,” ujarnya.

Karena itu, Pemerintah Jepang telah membangun tanggul di sepanjang pantai dengan ketinggian 10 meter. Ia menambahkan, ”Namun, tsunaminya ternyata lebih besar. Kami harus belajar lebih banyak lagi ke depan.”

Semangat untuk mengoreksi kesalahan dan membangun lebih baik disampaikan Yozo Goto, ahli gempa di universitas yang sama. Gempa Kobe tahun 1981 membuat Pemerintah Jepang menetapkan standar bangunan tahan gempa hingga skala 6 MMI.

Dari pengalaman itu, gempa pekan lalu hampir tidak merusak bangunan dan infrastruktur jembatan, bahkan rel kereta api. ”Yang jadi masalah sekarang, tsunami. Sekuat apa pun bangunannya, kalau kena tsunami, akan terlewati dan bisa roboh. Ini tantangan ke depan,” kata Goto.

Yamamoto Nobuto, profesor di Departemen Politik Keio University, Tokyo, mengatakan, Pemerintah Jepang sebenarnya tak siap dan terlambat mengatasi bencana ini. Penyaluran bantuan kurang baik. Sepekan setelah bencana, distribusi bantuan masih tersendat. Namun, warga Jepang di pengungsian sangat kuat dan tidak mengeluh.

”Masyarakat di pedesaan, khususnya di utara, seperti Tohoku, punya rasa memiliki komunitas yang kuat. Saya lihat tayangan di televisi, ada kakek-kakek di pengungsian yang membuat sumpit karena ingin berbuat sesuatu untuk kepentingan bersama. Intinya, masyarakat tidak akan menuntut banyak,” paparnya.

Di beberapa titik pengungsian di Kesennuma, Miyagi, nyaris tak ada keluhan dari para pengungsi sekalipun mereka dalam kondisi sulit, misalnya tak ada pemanas di tengah suhu di bawah nol derajat celsius. Mereka bersikap tenang dan antre dengan tertib.

Nobuto menambahkan, media massa di Jepang memiliki peran penting membangun karakter bangsa. Saat ada bencana besar, seluruh jam tayang iklan di televisi dibeli pemerintah untuk menyiarkan layanan masyarakat perihal bagaimana seharusnya berbagi dan berbuat baik.

Pendidikan Karakter
Bambang Rudyanto, profesor di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Wako University, mengungkapkan, karakter masyarakat Jepang terbentuk dari kebiasaan sehari-hari yang dipelajari dari komunitasnya. Untuk pendidikan dasar, mereka lebih mementingkan pembentukan karakter dibandingkan dengan kognisi. Nilai tradisional juga dipegang teguh, misalnya ajaran bushido. Mereka diajari untuk bersifat kesatria.

Monday, 21 March 2011

Kesetiaan Anjing Korban Tsunami Jepang

VIDEO mengenai dua ekor anjing yang tersesat setelah gempa dan tsunami di Jepang telah membantu para korban mengatasi kedukaan mereka.

Dailymail, Jumat lalu, melaporkan, dalam kondisi gemetar dan kotor, salah satu dari kedua anjing itu dengan setia menjaga temannya yang terluka di antara puing-puing sebuah desa di timur laut Jepang. Di tengah penderitaan manusia, usaha anjing-anjing yang menjadi korban tsunami tersebut menjadi simbol bagi orang-orang Jepang.

Kesetiaan merupakan tema yang kuat dalam budaya Jepang dan para komentator memakai dedikasi sang anjing pada temannya sebagai sebuah simbol bagi masyarakat untuk saling menguatkan dalam menghadapi tragedi tersebut.

Ribuan binatang peliharaan menghilang dalam gempa dan tsunami, dan banyak lagi yang terpisah dari pemiliknya. Menurut para saksi mata, anjing-anjing dalam video ini telah diselamatkan dan diletakkan di tempat penampungan walau tampaknya akan sulit untuk mengidentifikasi mereka.

Kesetiaan anjing korban gempa dan tsunami dalam video ini mengingatkan kita akan film laris Hachiko yaitu sebuah kisah favorit Jepang yang telah difilmkan di Amerika Serikat tentang seekor anjing bernama Hatchi yang pemiliknya tiba-tiba meninggal akibat serangan jantung. Anjing yang setia itu setiap hari pergi ke stasiun kereta, berharap dapat berjumpa dengan tuannya sampai anjing itu pun kemudian mati.

Sunday, 20 March 2011

Minum Darah Ketika Konser ---->> Pemuja Setan

Dia meminum darah dari jantung yang masih tampak berdenyut

VIVAnews - Ke$ha menjadi bintang pop yang paling haus darah di panggung.  Menurut PopDust, pertunjukan terbaru Ke$ha di Festival Musik Brisbane sungguh-sungguh diwarnai aksi ‘berdarah.’

Di tengah-tengah konser, pelantun ‘Tik Tok’ yang mengenakan pakaian bergambar bendera Amerika Serikat yang robek-robek itu tiba-tiba melakukan aksi mengerikan. Seperti dikutip dari PopEater, dia mengeluarkan jantung yang masih terlihat berdenyut, mengarahkannya ke mulutnya, dan meminum darah yang mengucur dari jantung itu.

Ke$ha juga menyiramkan darah dari jantung itu ke seluruh tubuhnya. Tak ada keterangan apakah jantung itu diperoleh dari hewan yang dibedah atau bukan.  Namun, satu hal yang pasti, grup musik pop ini memperoleh pengikut yang kian menggila.

Ke$ha rencananya akan menggelar tur dalam waktu dekat.  Penyanyi asal California ini bahkan memberi tema aneh pada turnya itu.  Tur itu ia beri tema ‘$leazy Tour’ alias Tur Jorok. (kd)

Friday, 18 March 2011

Throne's Pray For Japan

"I establish My covenant with you; and all flesh shall never again be cut off by the water of the flood, neither shall there again be a flood to destroy the earth." (Genesis 9:11).

Dear Lord,
Today, we pray that You will call upon the Christians in Japan, Your sons and daughters bought by The Blood of Christ to rise up to the occasion. We pray that You will give them extraordinary powers and fill them with Your Spirit so that they may perform miracles in Your Name. We pray that they will go into the world and in Your Great Name, provide comfort and relief to those who are afflicted, homeless, confused, in fear and anxious.

We pray Lord that for every tear shed, it will add more grace to the work of your soldiers. And they will go in Your Name. Protect them, Father, when they are doing your work. Give them grace, O' Lord.

Lord, We also pray that you will put Your hand upon the nuclear reactors in Japan. Father, bless the innocent and have mercy on them. No disaster, man made or from nature is greater than You. We pray Lord that You will also bring the volcano in Kyushu under control. Bless the government with insights O' Lord, so that they may know how to strategise quickly for rescue. 

We thank you Lord, for all that you have done so far when we know that the situation could perhaps be a lot more worse. But Father, You are faithful and You hear Your children crying out to You.

We pray all these in Jesus' most precious name, Amen.
 

blogger templates | Make Money Online